Kota Mungkid. 6/7/2017. Kamil Ramadhan adalah warga Dusun Kajoran, DesaRejosari, Kecamatan Bandongan, Kabupaten Magelang yang menjadi juara III Hafis Indonesia yang digelar di stasiun televisi nasional di Jakarta, Siti Maryam (38) Ibunya tidak mampu menahan tetes air matanya, ketika menyaksikan anaknya Kamil Ramadhan (9) yang hafis Al-Quran di gedong dan dicium oleh Bupati Magelang, Zaenal Arifin SIP, saat pulang kampung pada acara Halal Bil Halal di Dusun Kajoran, Desa Rejosari, Kecamatan Bandongan, Kabupaten Magelang.
Kamil Ramadhan datang di acara Halal Bil Halal bersama temannya, Muhammad Ghazali Akbar (Ahmad) dari Tegal ( juara I ), serta Pengasuh Ponpes de Muttaqin Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Ike Muttaqin.
Dalam acara tersebut, kedua Hafis Al-Quran usia belia itu, diminta oleh pengasuh untuk menjawab para kyai dan tokoh-tokoh masyarakat yang memberikan tes kepada Kamil dan Ahmad mengenai kelancaran mereka dalam menghafal ayat-ayat Al Qur'an.
Mendengar dan melihat keduanya yang hafal Al-Quran, ribuan warga yang hadir pada Halal Bil Halal tersebut, begitu terharu dan antusias untuk bisa bersalaman dengan Kamil maupun Ahmad. "Ini Merupakan anugrah bagi kami. Sebagai orang tua, kami merasa bangga melahirkan Kamil," kata Siti
Maryam .
Selain Siti Maryam, warga merasa bangga Kamil bisa menjadi juara 3 Hafidz Indonesia 2017 pada bulan Ramadhan lalu. Hebatnya, Kamil mampu menghafal 10 lembar halaman Al Qur'an perhari dan 30 juzz dalam waktu 6,5 bulan. Kamil kini juga sudah hafal 500 hadis beserta rawinya dalam waktu hanya enam
bulan.
Kamil Ramadhan, merupakan putra kedua pasangan almarhum Muhammad Abduh dan Siti Maryam (38). Anak yatim ini, mempunyai bakat luar biasa dalam menghafal ayat-ayat Al-quran. Bahkan Siti Maryam mengaku sangat bangga dengan semangat Kamil belajar. Ia bahkan rela Kamil tidak mengambil libur
Lebaran demi terus belajar Al Qur'an dan hadis. "Biar anak saya mengaji saja, nanti kalau libur malah hafalannya hilang, karena di rumah ada televisi handphone dan lainnya. Tapi kalau di Pondok Pesantren (Ponpes) de Muttaqin. Kamil bisa konsentrasi belajar menghafal Al-quran," kata Siti Maryam, yang mencukupi kebutuhan keluarganya dengan membuat besek dari anyaman bambu.
Diminta naik ke panggung. Kamil ditemani juara 1 Hafidz Indonesia 2017 dari Tegal Muhammad Ghazali Akbar (Ahmad). Pengasuh Ponpes de Muttaqin Ike Muttaqin kemudian meminta para kyai dan tokoh-tokoh masyarakat untuk memberikan tes kepada Kamil dan Ahmad mengenai kelancaran mereka dalam menghafal ayat-ayat Al Qur'an.
Bupati Magelang, Zaenal Arifin SIP menyatakan, Kamil sudah mengharumkan nama Kabupaten Magelang karena sudah berprestasi di tingkat nasional dan internasional. "Kami sangat berterimakasih dan Memberikan penghargaan kepada Kamil, ibu, dan kakek nenek serta guru mengajinya karena sudah
mendidik Kamil dengan baik," ujar Zaenal sambil menyerahkan bingkisan untuk Kamil dan Ahmad.
Menurut Zaenal Arifin, prestasi Kamil ini bisa menjadi inspirasi bagi para orang tua agar mendidik anak untuk mencintai Al Qur'an. "Kita harus bisa memetik manfaat dan… Read morehikmah dari prestasi Kamil. Didik anak-anak dengan baik agar bisa berprestasi seperti Kamil, karena prestasi Kamil
sudah membanggakan masyarakat di Kabupaten Magelang," ujarnya.
Diketahui, atas kecemerlangan menghafal Al Qur'an, Kamil 2 kali mendapat hadiah umroh pada 2016 dan Maret 2017. Bulan November 2017 nanti ia kembali umroh secara gratis. Kamil juga sering diundang untuk presentasi di berbagai forum seperti di Kota Padang, kemudulian bertemu Dubes Arab Saudi, Dubes Qatar, Gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Baswedan dan lainnya.
Kamil mengaku sangat bersemangat menghafalkan Al Qur'an karena ingin mendoakan almarhum ayahnya Muhammad Abduh yang meninggal dunia saat dirinya berusia 22 bulan. "Saya ingin bapak dan ibu saya masuk surga," ujar Kamil. Kepala Kemenag Kabupaten Magelang Drs Khudaifa membuka Al Qur'an dan meminta Kamil menyebutkan bacaan Al Qur'an halaman 323 ayat 4 dari bawah. Tanpa kesulitan Kamil menjawab semua pertanyaan Khudaifa. "Istimewa, hafalan Kamil luar biasa," puji Khudaifa. Mantan guru Kamil di MI Nurul Huda Guntur–Rejosari Mufidun meminta Kamil membaca Al Qur'an juzz 13 ayat 8 dan 9 serta nama suratnya.
Kamil kembali tanpa kesulitan menjawab dan melafazkan ayat yang ditanyakan. Demikian juga ketika Camat Bandongan Mulyanto membacakan sebuah ayat dan meminta Kamil melanjutkannya.
****pr.dok kendro humasprotkol Kab Magelang 7/2017