Tanggal
| Gempa vulkanik
| Gempa fase banyak
| Gempa frekwensi rendah |
22 Okt 2010 23 Okt 2010 24 Okt 2010
| 52 80 80
| 514 525 588
| - 1 3
|
DeformasiPengukuran deformasi dilakukan dengan ELectric DIstance Measurement (EDM) dengan reflektor dipasand di sekitar puncank gunung merapi, hasil pengukuran menunjukkan sebagai berikut :
Pada akhir september 2010, laju inflasi puncak gunung rata2 6mm/hari, setelah itu laju inflasi hinggal 21 oktober 2010 mencapai 10.5 cm/hari,kemudian laju inflasi meningkat sangat tajam mencapai 24 cm/hari. Berdasarkan hasil pengukuran EDM hingga 24 Oktober 2010.
VisualSejak ditetapkan status siaga, terjadi peningkatan kejadian guguran kubah lava, dominan menagrah ke selatan (sungai gendol)
dan barat daya (sungai krasak). Beberapa kejadian guguran dapat terdengar di pos pengamatan kaliurang dan di pos pengamtan babadan.
Kesimpulan- Terjadi peningkatan secara signifikan jumlah dan energi gempabumi vulkanik sejak tanggal 22 oktober 2010.
- Pada reflektor yang berada di dekat puncak merapi, terjadi peningkatan laju inflasi hapir 4 kali lipat, hingga tanggal 21 Oktober 2010 laju inflasi 10.5 cm/hari diukur pada tanggal 24 oktober 2010
- Terjadi peningkatan jumlah guguran kubah lava, sebelum 21 oktober 2010, tercatat kurang dari 100 kejadian guguran kubah lava,sejak 23 oktober 2010 hingga 24 oktober 2010 terekam masing-masing 183 dan 194 kejadian guguran kubah lava.
Rekomendasi- Agar segera mengungsikan penduduk di daerah rawan bencana, khususnya yang bermukim di sekitar alur sungai yang berhulu di gunung merapi. Sektor selatan-tenggara dan sektor barat daya dalam jarak 10 km dari puncak merapi meliputi kali boyong, kali kuning, kali gendol, kali woro, kali bebeng, kali krasak dan kali bedog.
- 2. Wilayah Kabupaten Sleman agar segera mengungsikan penduduk yang bermukim di desa Puwobinangun,Wonokerto, Hargobinangun, Umbulharjo, Kepuharjo dan desa Glagaharjo.
- Wilayah Kabupaten Klaren agar segera mengungsikan penduduk yang bermukim di desa Balerante, Sidorejo dan Tegalmulyo.
- Wilayah Kabupaten Magelang agar segra mengungsikan penduduk yang bermukim di desa Kemiren dan Kaliurang.
- Agar mengehntikan semua aktiviats masyarakat di sekitar alur sungai bebeng, krasak, bedog,boyong, kuning, gendol dan woro.
- Masyarakat sekitar merapi agar mengikuti arahan dari pemerintah kabupaten setempat dalam upaya penyelamatan diri dari ancaman bahaya erupsi gunung merapi.
- Untuk mengatisipasi kemungkinan meluasnya kawasan landaan awan panas, pusat vulkanologi dan mitigasi bencana geologi senantiasa berkoordinasi dengan pemerintah daerah setempat.