Kota Mungkid, 20/9/2016. Pemerintah Kabupaten Magelang lewat Dinas Peternakan dan Perikanan mengadakan ekspo peternakan bertempat di Sentra Peternakan Rakyat (SPR) bertempat di Podosuko Kecamatan Sawangan.
Direktur Jenderal, Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian Republik Indonesi yangdiwakili Ir. Yulianis Noor MM Kasubid Mutu keamanan ternak dan pendaftaran pakan berharap dengan kegiatan ini dapat memberikan penghargaan kepada para peternak dan petugas dalam menghasilkan bibit ternak yang berkualitas.
Kegiatan ekspo peternakan merupakan pesta bagi insan peternakan untuk menampilkan berbagai keberhasilan yang telah dicapai, sekaligus sebagai ajang transaksi antar pelaku usaha.” Ekspo ini dapat menjadi pesta rakyat karena dirancang melalui kegiatan sentra peternakan Rakyat.” Harapnya.
Kedepan kegiatan ekspo semacam ini diharapkan dapat menjadi event tahunan pesta rakyat khususnya peternak sapi. Karena tidak saja dapat memamerkan pedet-pedet dan bibit ternak yang berkualitas namun sekaligus dapat menjadi ajang pamer produksi bagi para peternak.
Bupati Magelang Zaenal Arifin SIP,mengatalkan bahwa Sentra Peternakan Rakyat ini sebagai upaya memenuhi swasembada daging dan susu yang menunjang tidak hanya di Kabupaten Magelang namun di Jawa Tengah. Kedepan Pemerintah Kabupaten Magaelang akan turut mensukseskan hingga tercapai target 1000 Sentra Peternakan Rakyat hingga 2017 mendatang.
Sentra Peternakan rakyat di Kabuaten Magelang sudah dideklarasikan sejak 2015 yang lalu, merupakan bentuk komitment Pemerintah Kabupaten guna menjaga ketersediaan ternak, terutama sapi potong yang merupakan salah satu kantong ternak sapi potong di Jawa tengah.
Ekspo Peternakan yang diadakan di Sentra Peternakan Rakyat “TRI MULYO” Podosuko Sawangan ini dapat menjadi contoh bagaimana menegakkan kedaulatan pangan mengingat di Sawangan ini tidak saja sebagai sentra pengembangan sapi potong ja namun juga sebagai produsen beras yang memasok hingga ke daerah lain.
Ir.Sri Hartini Kepala Dispeterikan mengatakan SPR TRIMULYO ini awal berdiri beranggotakan 800 peternak hingga saat ini sudah mencapai 925 peternak. Populasi ternak sapi potong di Kabupaten Magelang mencapai 78 ribu ekor, induk 42 ribu ekor, aseptor 11 s/d 12 ribu ekor yang tiap tahunya mampu menghasilkan 700 ekor.
Pada kesempatan tersebut Bupati Magelang menyerahkan hadiah berupa piagam dan ternak kambing kepada pemenang lomba ternak dan kelomok ternak masing masing kepada : Sdr Hadi kelompok Sedyo Utomo (krogowanan, sawangan) juara I lomba ternak induk sapi PO. Yanto, kelompok Lembu Amiluhur sebagai juara I lomba ternak sapi persilangan dan juara I lomba pedet jantan hasil inseminasi buatan. Kamin dari kelompok Mardi Utomo sebagai juara I lomba Pedet Betina hasil inseminasi buatan. Dan kategori kelompok ternak juara I diraih oleh Kelompok ternak Sedyo Utomo, dusun Keron desa krogowanan Kecamatan Sawangan.
*****pr.dok kendro humas protokol 9/2016 *****