Rombongan SIKIB diterima oleh Gubernur Jawa Tengah H. Bibit Waluyo beserta HJ Sri Bibit Waluyo, Bupati Magelang Ir. Singgih Sanyoto, Sekda Drs. Utoyo.
Ny. Silvia Agung Laksono selaku ketua rombongan mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan manifestasi dari program SIGIB yang terdiri dari lima pilar yaitu Indonesia Sehat, Pintar, Peduli, Kreatif, serta Indonesia Hijau.
“ kami banyak mendengar tentang kegiatan masyarakat khususnya ibu-ibu PKK desa didalam pemberdayaan di bidang ketahanan, ini sesuai dengan pilar kami yaitu Indonesia Hijau “ katanya.
Oleh karena itu kami ingin melihat dari dekat untuk selanjutnya kami berdayakan serta ingin kami kembangkan di lain tempat khususnya di luar jawa.
Gubernur Jawa Tengah H.Bibit Waluyo mengatakan bahwa Ketahanan pangan di Jawa Tengah ini cukup mantap bahkan terbaik di Indonesia. “kami memiliki potensi pangan yang cukup mantap dan beragam, sehingga ketahanan pangan di Jawa Tengah dapat menopang ketahanan pangan Nasioanal hingga 16-17 %” katanya.
Jawa Tengah mengalami surplus beras hingga 2,9 juta ton,berbagai kreasi menuju ketahanan sangat luar biasa tinggal kita melakukan pendampingan di bidang kualitas. Kuantitas serta kontinyuitas “ tegasnya.
Semmentara menurut Bupati Magelang Ir.Singgih Sanyoto, pertanian merupakan salah satu sektor unggulan di Kabupaten Magelang.dengan luas wilayah 108 ribu hektar, dengan lahan sawah yang diolah petani mencapai 38 ribu hektar, serta lahan kering 39 ribu hektar.
“Secara kumulatif kurang lebih 70 % luas lahan di Kabupaten Magelang digunakan untuk sektor pertanian yang dikerjakan oleh lebih dari 57 % penduduk.”katanya.
Sebelum meninggalkan Desa Tanjung Anom Salaman Rombongan SIKIB menyempatkan diri untuk menanam padi unggul organik jenis mentik wangi di lahan persawahan petani setempat. Selanjutnya rombongan akan melihat dari dekat pemanfaatan lahan pekarangan dan panen lele di Madukoro Kajoran , untuk selanjutnya akan melihat kegiatan para ibu-ibu petani serta membatik di Tirtosari Sawangan.