![](images/stories/2015/oktober/lululsan2.jpg)
Kota Mungkid, 23/11/2015.Bupati Magelang Zaenal Arifin SIP, merasa prihatin pasca kelulusan sekolah baru sedikit diantara siswa yang sudah memiliki ketrampilan dan siap untuk bekerja, akibatnya jika tidak terserap maka akan jadi pengangguran.Hal ini dikatakan Bupati Magelang dalam pertemuanya dengan para pengusaha khususnya yang bergerak dibidang otomotif yang berlangsung di Ruang Mendut Rumah Dinas Bupati Magelang.
Oleh karena itu Bupati mengajak kepada para pengusaha otomotif untuk ikut memecahkan masalah dengan ikut terlibat didalam proses pembelajaran utamanya di di SMK, sehingga siswa yang lulus nantinya sudah memiliki ketrampilan seperti yang diharapkan di pabrik/ begkel otomotif.
Kabupaten Magelang beberapa waktu yang lalu telah mencanangkan sebagai Kabupaten Vokasi yang sat ini memiliki 44 SMK dengan jumlah siswa mencapai 17 ribu siswa,” kalau hal ini tidak ditangani dari sekarang maka bisa menjadi bom waktu dimana lulusan SMK yang tidak terserap/ tidak memperoleh lapangan pekerjaan akibat kualitas anak didik kurang baik akan menjadi penganguran sehingga akan menjadi beban semua fihak termasuk pemerintah.
Bulan depan MEA akan diberlakukan sehingga anak anak kita akan bersaing dengan tenaga kerja dari negara tetangga, kalau kita tidak siap dengan persaingan itu maka kita hanya akan jadi penonton, maka dari itu dengan pertemuan ini kami berharap dunia usaha utamanya otomotif untuk turut serta menyiapkan anak didik kita dengan tambahan pengetahuan, sehingga tenaga kerja yang diharapkan perusahaan sudah siap setelah lulus nanti.
![](images/stories/2015/oktober/lulusan.jpg)
Selain denganperusahaan otomotif Bupati Magelang juga akan menggandeng perusahaan lain untuk ikut mencerdaskan anak bangsa, sehingga nantinya lulusan sekolah di Kabupaten Magelang akan siap berkompetisi di segala bidang lapangan pekerjaan.
Ari Junaidi dari Astra Daihatsu Motor Jakarta mewakili rekan rekan dari perusahaan otomotif antara lain Nisan motor, Suzuki,Honda, Daihatsu, KIA, New Armada Dll mengaku siap membantu pemerintah Kabupaten Magelang untuk memberikan tambahan program pembelajaran terhadap anak didik di SMK hingga alat peraga guna praktek pembelajaran.
“ sebetulnya untuk Astra Daihatsu Motor sudah menjalin kerjasama dengan SMK Muhamadiyah Mungkid serta SMK Muhamadiyah I Salaman sudah sejak 2010 itu binaan kami “ katanya.