BERITAMAGELANG.ID - Jalur pendakian wisata Gunung Andong di
Kabupaten Magelang Jawa Tengah ditutup selama 14 hari. Keputusan itu
diberlakukan pasca peristiwa kebakaran yang mengakibatkan seorang anggota
relawan gugur saat proses pemadaman. Relawan tersebut bernama Ikhsan
Nurrohim (18). Dia meninggal pada Sabtu (06/10) saat porses pemadaman kebakaran
di gunung tersebut.
"Korban meninggal dunia saat membantu proses pemadaman
kebakaran di Gunung Andong," jelas Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten
Magelang, Drs. Edy Susanto, Minggu (07/10).
Kebakaran di gunung berketinggian 1.726 mdpl tersebut terjadi Sabtu (06/10)
pukul 05.30 WIB. Titik api berada di lereng sisi barat dan selatan, tepatnya di
atas Dusun Jogoyasan Desa Jogoyasan dan Dusun Gogik Desa Girirejo, Kecamatan
Ngablak. Kebakaran diduga akibat
pembakaran bersih-bersih lahan oleh warga.
"Warga sempat mengira ada pembakaran sampah yang ditunggui
warga. Tapi ternyata api terus membesar sehingga warga naik untuk melakukan
pemadaman api," terang Edi.
Upaya pemadaman melibatkan sekitar 80 personil, termasuk Ikhsan Nurrohim. Di
tengah upaya pemadaman, korban mengalami kelelahan lalu dievakuasi ke Polindes
Girirejo dan dirujuk ke Puskesmas Ngablak. Namun sesampai di Puskesmas, korban
dinyatakan telah meninggal dunia.
Upaya pemadaman tetap dilakukan hingga api berhasil padam pukul 17.40 WIB.
Selanjutnya sejumlah pihak terkait melakukan rapat koordinasi dan memutuskan
bahwa jalur pendakian ditutup sementara waktu.
"Penutupan jalur pendakian tersebut sebagai wujud berkabung atas
meninggalnya relawan Ikhsan. Penutupan berlaku bagi seluruh pengunjung, kecuali
petugas pemadam dan relawan," ungkap Edi.
Penutupan jalur pendakian tersebut dilakukan karena kondisi Gunung Andong juga
masih belum aman.
"Kemarin diputuskan 14 hari mulai 7-21 Oktober 2018. Tapi surat resmi dari
Perhutani penutupan pendakian sampai batas waktu yang tidak ditentukan,"
ujar Pengurus Basecamp Taruna Jaya Giri Dusun Sawit, Girirejo, Kecamatan
Ngablak, Sutikno Aji saat dihubungi BeritaMagelang.id Senin (08/10).
Jalur pendakian akan dibuka sesuai dengan kewenangan pengelola basecamp dan
Perhutani.
"Kapan dibukanya kembali pendakian, kita masih menunggu surat
resmi dari Perhutani dulu dan warga berencana untuk naik berjaga,"
tambahnya.
Penutupan pendakian Gunung Andong diberlakukan untuk semua jalur, yaitu enam
basecamp melalui Dusun Sawit, Dusun Pendem, Dusun Gugik, dan Dusun Temu di
Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang. Serta dua lainnya di Dusun Kudusan dan
Dusun Sekararum Kembangan, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang.