beritamagelang.id
- Memasuki hari kedua sosialisasi Pilkada bagi pemilih pemula, Kantor Kesatuan
Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Magelang bersama KPU Kabupaten
Magelang menggelar program pendidikan politik masyarakat, yang diikuti 100
siswa dari dua sekolah yang ada di Kecamatan Mungkid.
Ketua
Panwaslu Kabupaten Magelang, Habieb Shaleh, mengatakan acara tersebut
diselenggarakan Kesbangpol Kabupaten Magelang guna memberikan pendidikan
politik kepada para pemilih pemula, terutama pelajar.
"Sasarannya
adalah siswa SMA dan SMK. Sedangkan hari ini dihadiri oleh 100 siswa dari, SMAN
1 Muntilan dan SMAN 1 Kota Mungkid," terangnya di sela-sela kegiatan
program pendidikan politik masyarakat, di Aula Kecamatan Mungkid, Rabu (31/01)
siang.
Habieb
mengajak para pemilih pemula untuk turut serta mengawasi setiap tahapan
pilkada.
"Pada
dasarnya tiap orang adalah pengawas pemilu. Minimal mereka mengawasi suara
mereka sendiri, suara keluarga mereka, dan suara lingkungan mereka,"
ujarnya.
Menurut
Habieb, jumlah pemilih pemula di wilayah Kabupaten Magelang sangat banyak dan
belum semuanya tersentuh, ditambah lagi masih banyak yang belum melakukan
perekaman E-KTP.
"Ini
sudah hari yang kedua (sosialisasi). Di hari pertama di Kecamatan Grabag
(Selasa, 30/01), hampir separuh pemilih pemula belum melakukan perekaman E-KTP,
padahal mereka sangat antusias untuk ikut serta sebagai pemilih dalam pilkada
2018," katanya.
Namun
demikian, menurut Habieb, hal tersebut adalah ranah dari Disdukcapil Kabupaten
Magelang.
"Yang
bisa kami lakukan adalah mendorong Disdukcapil untuk meningkatkan perekaman
E-KTP. Dan di samping itu juga banyak yang sudah melakukan perekaman, namun hingga
saat ini belum mendapatkan belangkonya " terangnya.
Sedangkan,
Kassubag TU Kantor Kesbangpol Kabupaten Magelang, Kusbandriyo, mengatakan, sebagai
salah satu instansi pemerintah, Kesbangpol juga berkomitmen untuk turut serta
mensukseskan pilkada 2018.
"Kami
menghimbau kepada masyarakat yang berusia 17 tahun ke atas untuk ikut serta
dalam pemilihan kepala daerah tersebut. Dan kami juga berkomitmen akan menjaga
kondusifitas pada saat pemilihan kepala daerah tersebut," tutupnya.