Kota Mungkid, 27/5/2016. Dalam rangka mencegah tanah longsor di bukit yang telah retak Dusun Kalisalak desa Donomuyo Kecamatan Secang, Pemerintah Kabupaten Magelang melakukan penanaman pohon di lereng bukit yang sudah retak dan mengancam 60 kk desa setempat.
“ini upaya kita dalam rangka menghindari tanah longsor di bukit ini, semoga dengan penanaman 6000 tanaman dapat mencegah bahaya longsor yang mengancam jiwa manusia “ jelas Bupati Magelang Zaenal Arifin SIP dalam sambutan mengawali penanaman pohon.
Pemerintah Kabupaten Magelang akan terus berupaya guna mengatasi permasalahan yang dihadapi mastarakat terkait bencana , namun demikian Pemerintah sangat menyadari akan keterbatasan didalam emberikan pelayanan.Oleh karena itu sinergi dari berbagai fihak sangat kami harapkan didalam penanggulangan bencana.
Hanya dengan kebersamaan dan kegotongroyongan diharapkan kita dapat mengatasi permasalahan dengan sebaik-baiknya.
Bupati berharap kegiatan hari ini tidak sekedar seremonial saja namun dapat ditindaklanjuti dengan perawatan sehingga manfaat yang diharapkan yaitu dapat mencegah bahaya longsor dapat terwujud.
Bupati magelang menghimbau kepada masyarakat Kabupaten Magelang khusnya yang berada di daerah rawan bencana maupun di daerah lain untuk selalu waspada terhadap bencana yang bisa datang kapan saja,mengingat sebagian besar wilayah Kabupaten Magelang merupakan daerah rawan bencana baik itu banjir, banjir lahar, tanah longsor, puting beliung dan lain sebagainya.
Anwari Kepala Desa Donomulyo mengatakan tanah yang retak di perbukitan diatas pemukiman warga mencapai panjang 400m dengan 60 kk dibawahnya yang meliputi 200 jiwa.
Ia berharap dengan berbagai upaya yang telah dilakukan oleh Pemerintah Daerah ini dapat menyelamatkan warga desa Donomulyo yang berada di bawah retakan tanah.
Penanaman pohon ini dikuti oleh Muspida, SKPD, BPBD,Relawan, masyarakat Dll dengan jenis pohon.Jati, Mahoni, Jenitri dll.