Namun demikian menurut Bupati pembangunan ekonomi di Kabupaten Magelang harus mengedepankan pada kepentingan masyarakat banyak, sehingga perekonomian di tingkat desa dapat tumbuh dengan baik.
“ kalau hal ini tidak ditata dengan baik, maka pasar-pasar tradisional akan kalah dengan super market atau mini-mini market yang sekarang mulai menjamur “ katanya.
Pemerintah Kabupaten Magelang akan selalu berkokomitmen untuk mensejahterakan masyarakatnya dengan kebijakan-kebijakan yang pro dengan rakyat banyak, misalnya pelarangan penambangan dengan alat berat, selalu mencermati ijin supermarket/mini market di tingkat Kecamatan Dll.
Untuk itu bupati berharap pasca kepemimpinannya nanti, penggantinya juga berkomitmen yang sama yaitu selalu berfihak kepada rakyat, oleh karenanya Bupati berpesan kepada masyarakat Kabupaten Magelang untuk lebih berhati hati didalam memilih pemimpin yang akan menggantikannya.
Pada kesempatan tersebut Bupati juga mengajak kepada masyarakat Kabupaten Magelang untuk menjaga keutuhan dan kesatuan Bangsa ini “ tidak ada yang dapat menjamin Indonesia ini tetap utuh,kecuali kita semua “tegasnya.
Dengan tarhim seperti ini diharapkan terjalin tali silaturahim antara pejabat dengan masyarakat sehingga terjalin komunikasi yang baik demi kemajuan/ kesejahteraan masyarakat Kabupaten Magelang.
Pada kesempatan tersebut Bupati Magelang menyerahkan bantuan dari Pemkab Magelang kepada Masjid setempat berupa uang Rp.3.000.000,-, bingkisan untuk imam masjid,juga diserahkan santunan dari Bazda Kab.Magelang untuk 60 fakirmiskin @ Rp.100.000,- serta Rp.1000.000 untuk Masjid setempat serta
bingkisan dari Kementerian Departemen Agama ,BPR-BKK,dan Bank BTN.